Jakarta – Aksi demonstrasi besar-besaran di depan gedung DPR RI pada tanggal 28 lalu tidak hanya mengundang perhatian masyarakat dalam negeri, tetapi juga menjadi sorotan media asing, termasuk di Jepang. Salah satu stasiun kereta di Osaka bahkan menayangkan liputan mengenai aksi tersebut melalui layar berita di dalam kereta.
Dalam tayangan itu, disebutkan bahwa aksi demonstrasi di Indonesia merupakan bentuk protes terhadap kebijakan pemerintah dan gaji staf parlemen yang dianggap tidak sebanding dengan kondisi ekonomi masyarakat. Ribuan massa berkumpul di depan gedung DPR RI di Jakarta sebagai wujud penolakan dan seruan akan adanya perubahan.
Yang menarik perhatian publik, baik di Indonesia maupun Jepang, adalah munculnya poster dan atribut yang bergambar karakter dari anime One Piece. Salah satunya adalah bendera bajak laut milik tokoh utama, Monkey D. Luffy, yang dibawa massa aksi. Simbol ini digunakan untuk menyuarakan ketidaksetaraan dan perjuangan melawan ketidakadilan.
Penggunaan simbol budaya populer dalam aksi demonstrasi bukanlah hal baru. Namun, kehadiran ikon One Piece dalam protes politik di Indonesia mencuri perhatian internasional. Media Jepang menilai hal ini sebagai bentuk unik bagaimana generasi muda Indonesia menggabungkan budaya populer dengan aspirasi politik mereka.Fenomena ini juga ramai diperbincangkan di media sosial. Banyak netizen yang menilai bahwa keberanian menggunakan simbol anime populer menunjukkan bahwa pesan protes bisa disampaikan dengan cara yang lebih kreatif dan dekat dengan masyarakat luas.
Demonstrasi ini menegaskan bahwa isu ketidaksetaraan tidak hanya menjadi persoalan nasional, tetapi juga mampu menarik perhatian dunia internasional. Dengan adanya sorotan dari Jepang, dunia semakin mengetahui keresahan masyarakat Indonesia terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai belum berpihak sepenuhnya pada rakyat.
Source: update.anime
