Opini

Dakwah Melalui Game Roblox: inovasi Husein Basyaiban di Era Digital

Di era digital yang serba cepat, dakwah tidak lagi terbatas pada mimbar masjid atau majelis pengajian. Media sosial dan platform hiburan kini menjadi ruang baru bagi para pendakwah untuk menyampaikan pesan-pesan kebaikan. Salah satu tokoh muda yang menarik perhatian adalah Husein Basyasiban atau yang kerap di kenal dengan nama Kadam sidik, seorang konten kreator yang memanfaatkan game Roblox sebagai media dakwahnya.

Melalui pendekatan kreatif ini, Husein kerap disebut sebagai “ustaz gamer”. Ia berhasil menyampaikan ajaran agama dengan cara yang lebih dekat dengan generasi muda, khususnya mereka yang menghabiskan banyak waktu di dunia digital. Langkahnya pun menuai beragam respons dari masyarakat.Sebagian besar netizen memberikan apresiasi. “Dia keren banget ya, memanfaatkan perkembangan zaman untuk dakwah, kreatif pokoknya mah” tulis salah satu komentar. Ada pula yang menyatakan, “Inilah bentuk dakwah kekinian, pesan agama jadi lebih mudah dipahami.”Namun, tidak sedikit pula yang mengkritisi. Ada yang berpendapat bahwa game seharusnya menjadi ruang hiburan, bukan media dakwah. “Takutnya pesan agama malah dianggap main-main,” komentar salah seorang pengguna internet.

Terlepas dari pro dan kontra, menurut saya, langkah Husein Basyasiban patut diapresiasi. Dakwah sejatinya harus adaptif terhadap perkembangan zaman. Dengan hadir di ruang yang digemari generasi muda, pesan agama justru berpeluang tersampaikan dengan lebih efektif. Tantangan bagi para pendakwah selanjutnya adalah menjaga agar substansi dakwah tetap terjaga, meski disampaikan melalui media yang berbeda.

Related posts

Hello world!

halo.narasimu

Kunjungan petugas kesehatan pukesmas Paiton ke MI Raudlatul Ulum

Sri Wahyuni

Apakah Pola Makan Anak Sudah Terjaga? Begini Cara Menjaganya

Afifah Afifah

Leave a Comment